Sangat menjadi perhatian pergerakan politik DMK
Banding, Busernews19.com
Sangat menarik untuk diperhatikan pergerakan politis di Kabupaten Bandung, manakala Ir. Dony Mulyana Kurnia ( DMK ) mengembalikan formulir pendaftaran di Partai Demokrat (Jum’at 31/1/2020), terlihat kemeriahan DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung, menyambut kader tulennya DMK selaku pengurus DPP Partai Demokrat. Sangat berbeda sambutannya di banding pendaftar-pendaftar lainnya. DMK di sambut meriah oleh Ketua DPC Endang SH., M.H, Sekretaris DPC dan seluruh Dewan Fraksi Demokrat, kalau pendaftar-pendaftar lainnya hanya di terima oleh panitia, dari sini saja kita bisa menilai, dukungan penuh DPC sesungguhnya tumpah ruah kepada DMK, kader tulen Partai Demokrat.
Dalam Pileg 2019 yang lalu, di Kabupaten Bandung telah menghasilkan komposisi, antara lain Golkar 11 Kursi, PKS 10 Kursi, PDIP 7 Kursi, Gerindra 7 Kursi, PKB 6 Kursi, Demokrat 5 Kursi, Nasdem 5 Kursi dan PAN 4 Kursi, dari Total 55 Kursi yang diperebutkan, sementara PPP & Hanura terlempar dengan nol kursi.
Syarat pengusungan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bandung 2020, adalah 20% dari jumlah Kursi Dewan sebanyak 55 kursi, berarti jumlah minimal pengusungan adalah 11 kursi. Sementara itu Koalisi PKS 10 kursi dan Demokrat 5 kursi, berjumlah 15 kursi, sudah memenuhi syarat untuk mengusung Pasangan Calon.
Kedua partai PKS dan Demokrat, bersepakat mengusung, Calon Bupati Gungun Gunawan dan kemungkinan besar Calon Wakil Bupati Dony Mulyana Kurnia, dalam menghadapi PILKADA Kabupaten Bandung 2020. Dengan nama singkatan Paslon GUNDALA ( Gungun Dan Dony Mulyana )
Yang terbaik secepatnya, Paslon GUNDALA bisa di Deklarasikan secara terbuka untuk umum. Tentunya Dengan Syarat Rekomendasi dari DPC, DPD dan DPP dari masing-masing Partai Sudah Keluar/Terbit.
Pengusungan PKS dan Partai Demokrat kepada Calon Bupati Gungun Gunawan dan kemungkinan besar Calon Wakil Bupati Dony Mulyana Kurnia ( DMK ), atas dasar keduanya merupakan kader berpengalaman, Kang Gungun Incumbent Wakil Bupati sekarang (2015 sd 2020), dan Kang Dony adalah mantan Calon Wakil Bupati Kabupaten Bandung periode 2015, dan sekarang menjabat Wakil Ketua Umum KADIN Jawa Barat. Sehingga wajar jika keduanya di jodohkan menjadi satu kekuatan untuk Perubahan Kepemimpinan yang lebih baik di Kabupaten Bandung.
Fenomena ini, sangat menarik mengingat keduanya tokoh muda jebolan ITB, Gungun Gunawan alumni jurusan Biologi, dan DMK adalah alumni jurusan Teknik Arsitektur ITB seangkatan dengan Ridwan Kamil.
Kepemimpinan kedua tokoh muda teknokrat ini akan menjadi harapan besar bagi warga masyarakat Kabupaten Bandung, untuk perubahan yang lebih baik di kabupaten bandung. Inovasi keduanya akan saling melengkapi dan menguatkan.
Nama Pasangan Calon GUNDALA : Gungun dan Dony Mulyana, pun Ciamik, kita tahu semua film manusia super GUNDALA sebagai pembela keadilan dan kebenaran, sudah menjadi buah bibir masyarakat Indonesia, disinilah kejelian PKS dan Partai DEMOKRAT untuk mengawinkan pasangan yang sangat serasi ini, dan tidak menutup kemungkinan, bisa merangkul partai-partai lainnya untuk bergabung berkoalisi dengan PKS dan DEMOKRAT dalam pemenangan PILKADA di Kabupaten Bandung.
KANS MENANG, dari Paslon GUNDALA sangat besar, sama hal-nya seperti terpilihnya Mang Oded, di Kota Bandung. Sepeninggal Ridwan Kamil, Mang Oded selaku Wakil Walikota Bandung, menjadi Calon paling Kuat sebagai Calon Walikota Bandung, dan tidak terbendung terpilih jadi Walikota Bandung. Di Kabupaten Bandung pun demikian, Gungun Gunawan Incumbent Wakil Bupati sesuai hasil survey internal PKS, adalah calon terkuat di Kabupaten Bandung, dengan berpasangan dengan Dony Mulyana Kurnia ( DMK ), akan lebih dahsyat kekuatannya, karena DMK sudah pasti akan di dukung penuh Gubernur Jawa Barat. Dan DMK pun sudah di kenal oleh Masyarakat Kabupaten Bandung, karena DMK adalah Calon Wakil Bupati di Tahun 2015, yang kalah, berpasangan dengan Calon Bupati dari PDIP. Walau kalah di 2015, tapi besar sekali hikmah dan manfa’atnya, karena praktis DMK di kenal oleh seluruh masyarakat Kabupaten Bandung. Jadi Pasanga
( Wijayanti)