JATINANGOR – Busernews19.com

Sebanyak 21 Calkades dari lima desa se kecamatan Jatinangor mengikrarkan Pilkades Damai, Kondusif, no money politic dan no SARA di Aula Kecamatan Jatinangor, Jumat (14/2).

Sumpah janji Ikrar disaksisan Forkopimka Jatinangor yakni Camat Jatinangor Syarif Effendi Badar, Danramil Kapten INF Lilo Witjaksono, Kapolsek Kompol Denny Ginanjar Solihin, dan para tim sukses masing-masing calon.

Camat Jatinangor Syarif Effendi Badar mengatakan Kecamatan Jatinangor merupakan kecamatan pertama yang menyelenggarakan ikrar atau deklarasi damai para Calon Kades peserta Pilkades serentak se Kabupaten Sumedang yang diikuti 88 desa.

“Mudah-mudahan diawali di Jatinangor sebagai etalase Kabupaten Sumedang, Kecamatan lain juga menyelenggarakan hal yang sama demi menyukseskan Pilkades serentak tingkat Kabupaten Sumedang tahun 2020 atau gelombang ke 3,” kata Camat kepada Sumeks, kemarin.

Menurut Camat ada lima desa yang menyelenggarakan Pilkades serentak. Diantaranya Desa Cipacing, Mekargalih, Cintamulya, Cileles dan Cilayung. Sedangkan Pilkades Cipacing diikuti 5 Calon, Mekargalih 4 calon, Cintamulya 5 calon, Cileles 5 calon dan Cilayung 2 Calon.

“Himbauan kami kepada para calon dan tim sukses agar bisa menjaga tata tertib, kondusivitas, keamanan, jangan terprovokasi, dan jangan menyebarkan hoax,” katanya.

Camat pun menegaskan, deklarasi ini dalam rangka upaya untuk menciptakan Pilkades yang aman, damai, kondusif dan berintegritas.

“Alhamdulillah orang Jatinangor itu orang berpendidikan, jadi saya kira hal-hal yang bisa merusak demokrasi tidak akan terjadi,” katanya.

Kapolsek Jatinangor Kompol Denni Ginanjar Solihin menambahkan, Polisi sendiri akan menerjunkan beberapa personel di tiap desa. Selain Binmas dan Babinsa juga mungkin dibackup Polres Sumedang.

“Kami mengimbau baik calon maupun tim sukses agar tidak menyebarkan ujaran kebencian, kampanye hitam, fitnah. Tolong hindari hal hal demikian demi menjaga Pilkades serentak di Jatinangor kondusif,” katanya.

Polisi pun tidak akan tinggal diam jika menemukan pelanggaran kampanye yang berbau SARA atau mengarah ke kriminalitas.

“Silahkan kalau ada yang demikian laporkan ke polisi. Tapi kami yakin di Jatinangor akan aman, damai dan kondusif. Tentu saja ini perlu keterlibatan dan koordinasi semua pihak,” katanya.

Sementara itu, Kasie Pemerintahan Kecamatan Jatinangor, Endang Rohmayudi menambahkan, ikrar damai ini merupakan inisiasi Kecamatan Jatinangor agar tercipta Pilkades yang berkualitas. Tak hanya himbauan dan sosialisasi tingkat desa tetapi pemerintah Kecamatan Jatinangor juga menggelar serentak sosialisasi di Kecamatan.

“Mari sama sama sukseskan Pilkades serentak di Jatinangor yang aman, damai dan kondusif. Silahkan warga untuk datang ke TPS pada waktunya, dan pilih sesuai hati nuraninya,”tandasnya. (Arip ogah)