SUMEDANG, Busernews19.com– Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) melaksanakan rapid test hari kedua bagi praja dan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan kampus Jatinangor.

Rapid test Covid-19 ini dilakukan secara bertahap sejumlah 477 orang, terdiri dari 261 orang praja putri, dan 204 orang praja putra, serta 12 orang ASN.Jum’at ( 03/04)

Untuk Hasil test yang berjumlah 476 orang tersebut dinyatakan negatif (-) Covid-19 semntara 1 orang (praja putri) dengan hasil imunitas positif lemah meburut hasil rapid test yang menunjukkan indikator ditandai huruf C (control), tampak garis tegas sedangkan huruf T (test) tampak, namun samar ,berarti masih butuh pemeriksaan lebih lanjut.

Pelaksanan rapid test dihari ke 2 di IPDN Jatinangor

Menurut keterangan yang disampaikan oleh Kepala Poliklinik IPDN dan Koordinator Tim Pemeriksaan Rapid Test Covid-19 di IPDN yang merupakan tim dari Laboratorium Kimia Farma, praja putri yang dinyatakan imunisasi positif lemah tersebut kini telah dirujuk ke RS Paru Dr. H. A. Rotinsulu Bandung.

Akan tetapi, karena kapasitas di rumah sakit tersebut penuh, maka yang bersangkutan dibawa dan diterima di Rumah Sakit Umum Pusat Hasan Sadikin Bandung untuk selanjutnya dilakukan pendalaman dan pemeriksaan lebih lanjut.

Semwntara untuk Seluruh rekan satu asrama dengan praja putri tersebut saat ini lagi dalam pemeriksaan dan hasipnya dinyatakan negatif (-) Covid-19.

Meski begitu, sebagai langkah antisipasi penularan, seluruh penghuni asrama tersebut dipindahkan ke asrama khusus yang masih ada di lingkungan IPDN.

Hal itu dilakukan untuk isolasi mandiri internal kampus. Asrama yang ditinggalkan akan dilaksanakan sterilisasi dengan penyemprotan disinfektan kembali untuk mencegah Covid-19.

Jadi Sampai dengan hari kedua pelaksanaan rapid test di IPDN, jumlah total nya sudah 983 orang praja dan ASN yang telah dirapid test.( syarip wahyudi)

PENULIS : SYARIP WAHYU
REPORTER : Busernews19.com