KAB. GARUT, Busernews19.com – Lagi satu pasien yang positif Covid-19 warga kecamatan Pamengpeuk Garut dipulangkan tanpa mengindahkan Standar Operasional Prosedur (SOP) Kesehatan mengenai penanganan Covid-19.

Jenazah dipulangkan dengan Ambulance dari rumah sakit Tanggerang Banten hanya di bungkus sehelai kain kapan.

Wakil Bupati Garut dr.Helmi Budiman saat dikonfirmasi terkait ini membenarkan telah kedatangan jenazah dari rumah sakit Tangerang Banten senin (27/04) sekitar pukul 22.00. WIB.

“kami mendapatkan informasi dari puskesmas pamengpeuk ada pengiriman jenazah memakai ambulance tangerang, ternyata jenazah ini positif Covid-19” kata Helmi

Camat Pamengpeuk Jeje Zaenal Abidin S STP M Si, saat dihubungi busernews19.com pihaknya, membenarkan ada kiriman jenazah dari rumah sakit Tanggerang ternyata itu pasien positif Covid-19. Bahkan tadi malam sekira pukul 01.00 WIB malam dini hari,Selasa 27 April 2020, jenazah sudah disemayamkan dan pihak keluarga awalnya tidak menerima bahwa almarhum positif Covid-19.

“Bukan tidak menerima tapi sebelumnya tidak ada informasi positif Covid-19, tapi setelah diinformasikan sesuai data yang ada mereka bisa memahami, walaupun tentunya dengan perasaan berduka” ungkap Jeje

Helmi Budiman menyayangkan atas tindakan dari rumah sakit Tanggerang dengan keadaan ini pasalnya almarhum tidak diperlakukan sesuai SOP penangan Covid-19, Helmi menegaskan kepada petugas yang mengurus jenazah supaya berhati-hati dalam menangani almarhum pakailah SOP yang sudah diberlakukan.

“tolong hati-hati dalam penanganan jenazah pakailah SOP Covid-19 yang sudah diberlakukan” pungkasnya.
PENULIS : DRIX
REPORTER : Busernews19.com