Diduga Akibat Proyek Tol Serang Panimbang jalan kabupaten, Desa Pasarkeong Banjir
KAB. LEBAK, Busernews19.com-Proyek pembuatan jalan tol Serang-Panimbang, yang dimana dalam pembangunannya belum terselesaikan, membawa dampak yang cukup signifikan bagi warga jalan Arif Rahman Hakim desa Pasarkeong Kec. Cibadak.
Dampak adanya proyek pembuatan jalan tol, kini pengendara dan warga kampung Kandang Numpang, harus merasakan banjir yang lumayan besar jika musim hujan datang.
Seperti yang diungkapkan salah seorang pengendara Agri saat dihubungi jumat (01/05), mengatakan,”Sebetulnya jalan ini, ( jalan arif Rahman Hakim) sebelum ada pembangunan jalan tol, setiap musim hujan daerah ini belum pernah terendam banjir, namun sekarang, sering kebanjiran,”Keluhnya.
“Selain ruas jalan yang sering kebanjiran juga rumah-rumah yang ada dikampung Kandang Numpang ini pun kebanjiran bila hujan datang. Sebelum ada pembangunan proyek jalan tol, jalan ini belum pernah kebanjiran, namun setelah adanya proyek tol banjir hampir mencapai 70 cm, yang mengakibatkan kendaraan roda 2 mogok , “jelas Yadi Suryadi warga kampung kandang numpang.
Akibat banjir yang diduga dampak dari proyek jalan tol yang sedang dikerjakan oleh PT. WIKA, banyak pengendara harus menangung kerugian moril dan materil, karena motornya mogok air masuk kedalam mesin motor. Namun anehnya pemerintah daerah tidak bisa memberikan solusi terhadap dampak pengerjaan jalan tol itu.
Perlu disikapi oleh para penggiat lingkungan bahwa proyek tol itu diduga sudah tidak mengindahkan dampak lingkungan tersebut. Padahal seharusnya melihat keadaan banjir yang diakibatkan proyek itu , pemilik proyek cepat tanggap dan segera memperbaikinya, agar tidak terjadi banjir, karena jalan dikampung Kandang Numpang ini adalah akses jalan yang setiap hari dilalui masyarakat.
PENULIS : M.UKI
REPORTER : Busernews19.com