Pembagian Sembako Di Kec. Ciparay tidak mengindahkan Social Distancing Dan Physical Distancing
KAB. BANDUNG, Busernews19.com- pembagian sembako dari Provinsi Jawa Barat, untuk mencegah penyebaran covid-19, agar masyarakat terdampak bisa menghindari Kerumunan masa yang banyak dan menghindari kontak fisik.
Namun yang terjadi diwilayah Kecamatan Ciparay, dalam pembagian sembako kamis (07/05) bukan menghindari Kerumunan masa malah mengundang krumunan dan kontak fisik. Sungguh ironis sekali disaat pencegahan penyebaran covid-19 malah mengundang, krumunan masa dan kontak fisik.
menurut salah satu warga yang mendapatkan sembako dari prov. Jabar mengatakan,”Mau gimana lagi karena pembagian sembako ini serentak 4 desa, jadi saya pun menunggu agak lama karena menunggu dipanggil,”jelasnya.
Pembagian sembako dikecamatan Ciparay yang tidak mengindahkan himbauan pemerintah dan Maklumat Kapolri, tentang social distancing dan physical distancing itu seakan tidak ada protokol pembagian yang harus menjaga jarak, menghindari krumunan masa dan sebagian masyarakat tidak menggunakan masker, dan tidak ada intruksi cuci tangan terlebih dahulu.
Pembagian sembako bantuan Provinsi Jabar, yang dimana untuk mencegah penyebaran covid-19, untuk wilayah kecamatan Ciparay yang tidak menerapkan protokol kesehatan, malah mengundang penyebaran covid-19, karena banyak penerima sembako BanProv tidak terlebih dahulu mencuci tangan, berkrumun dan tidak menjaga jarak.
PENULIS : REDAKSI