KAB. LEBAK, Busernews19.com- Sumhia (48) warga kampung Sawah Rt 01/12 Desa Cikatomas Kec.Cilograng Kab.Lebak provinsi banten, harus tewas dengan cara mengenaskan, gantung diri dipohon pete.

Berawal sekira Minggu (17/05) pukul 20.20 Wib, setelah pulang teraweh, terjadi cekcok (adu omongan ) antara Sumhia (korban) dengan istrinya yang entah permasalahannya apa, dan setelah terjadi cekcok Sumhia pun pergi meninggalkan istrinya, tanpa pamit atau basa-basi.

Jajaran Polsek Cilograng Polres Lebak saat melakukan evakuasi jenazah yang tergantung dipohon pete

Namun setelah meninggalkan rumah Sumhia tidak terlihat kunjung pulang sehingga menjelang sahur dengan sebab itulah mengundang ke khawatiran dari anaknya yang bernama Kusrela (30).

Akhirnya kusrela Berangkat mencari bapaknya dicampuri dengan penuh rasa was-was dan khawatiran memikirkan bapaknya yang entah kemana perginya, sehingga menjelang sahur belum juga terlihat pulang-pulang.

Setelah berusaha mencari kemana -mana pada akhirnya, Kursela pun menemukan bapanya tergantung dipohon pete dekat sawah miliknya, sekira pukul 08.00 Wib.

Menurut Kusrela yang juga Anak korban dan (saksi) almarhumah menjelaskan,” Saya pun sebenarnya tidak berpikir akan terjadi seperti ini, awalnya bapak (korban) setelah pulang ibadah sholat taraweh tiba-tiba pada saat itu ada kejadian adu omong/cekcok korban bersama istrinya yang juga Ibu saya, tidak tau sebabnya, hingga berujung seperti ini,”jelasnya.

Masih menurut anak korban Kusrela,”kemudian tiba-tiba korban keluar rumah tanpa pamit namun setelah sekian lama akhirnya korban tidak kunjung kembali ke rumahnya sampai sahur setelah itu, dilakukan pencarian dan ditemukan pagi hari sudah tergelantung dipohon pete milik bapak,”Ungkapnya.

” Saya pun langsung melaporkan kepada kades Cikatomas dan memberitahukan kepada Polsek Cilograng. Supaya segera dievakuasi dan dikebumikan,” jelas Kursela.

Sementara itu Kapolsek Cilograng, IPTU Susilo Hadi Prasetyo, saat dihubungi menjelaskan,”Berdasarkan hasil laporan, kronologis nya, adalah adu mulut dengan istrinya lalu pergi setelah itu ditemukan telah tergantung dipohon pete, Polsek sendiri hanya mengumpulkan keterangan dari saksi, serta melakukan evakuasi dan membuat laporan,”Ungkap Kapolsek Cilograng.

Ada pun jajaran Polsek yang terjun ke Lapangan dan melakukan evakuasi diantaranya, Aiptu Bartolomeus Raya (Ka SPK), Brigpol Agus Hendriyana, Brigpol Roby Nugraha , Bripda Danu Rahmad, Sobaruin (Kasi Trantib/MP) dan Jajang Amd.Kep (Petugas medis).

PENULIS : M.UKI

REPORTER : Busernews19.com