KAB,LEBAK,- Busernews19.com – Diera demokrasi ini yang dimana bebas mengemukakan pendapat asal tidak bertentangan dengan hukum, perlu adanya pendidikan dalam demokrasi sekarang ini.

Demokrasi dinegara ini seakan sudah kebablasan, karena tidak lagi memandang rambu-rambu demokrasi itu sendiri, seperti antara salah seorang anggota DPRD dan Apdesi Kab. Lebak, yang sekarang ini sedang berselisih, karena cuitannya di medsos yang mungkin telah menyinggung kepala desa yang ada diKabupaten Lebak, sehingga kepala desa yang tergabung dalam Apdesi Kab. Lebak.

Disinilah perlu adanya pendewasaan dari kedua element pemerintah, antara Anggota DPRD dan Apdesi Kab. Lebak, karena sudah selayaknya bila permasalahan menyangkut pemerintahan, sudah selayaknya dilakukan secara duduk bersama dan memecahkan permasalahan bersama-sama, Rabu (03/06).

Sudah selayaknyalah dua element pemerintahan ini memecahkan permasalahan sesuai dengan tupoksinya masing-masing, disinilah perlu adanya kedewasaan.

Sebagai element pemerintahan sudah sepatutnya memberikan contoh yang baik, bukan memberikan contoh yang tidak baik. Akibatnya cuitan dimedsos yang membahas masalah BST kini menjadi runcing.

Apakah tidak selayaknya bila ada permasalahan diranah pemerintahan dibahas secara duduk bersama, karena anggota DPRD itu, wajib menanyakan dan menegur Kepala desa atau pun element pemerintahan yang lainnya untuk meminta keterangan.

Apakah pantas permasalahan pemerintahan dipublikasikan di medsos oleh orang pemerintahan juga tanpa diawali dengan meminta penjelasan terlebih dahulu.

Apakah pantas antara Apdesi dan DPRD bentrok hanya gara -gara bantuan pemerintah. Disinilah kita perlu dewasa dan mawas diri, semuanya punya peran dipemerintahan baik kepala desa maupun DPRD.

DPRD berhak memanggil Apdesi atau kepala desa dan instansi lain untuk meminta penjelasan, dan pemerintah desa sudah seharus memberikan penjelasan sesuai dengan apa yang terjadi.

Akibat perselisihan ini, bisa memberikan satu image yang buruk bagi pemerintahan di Kab. Lebak, karena tanpa ada kedewasaan dari dua belah pihak, akibatnya berdampak buruk bagi masyarakat.

Bila kita belajar dewasa anggota DPRD seharusnya jangan membuat cuitan di medsos, apakah DPRD tidak bisa memanggil jajaran Apdesi.

Sedangkan Apdesi sendiri memang bagus mengajak audensi bersama anggota DPRD Lebak, namun jangan sampai membawa masa yang banyak yang akan menjadikan asumsi buruk ditubuh Apdesi, kepala desa dan DPRD Lebak juga.

Belajarlah bijak dalam menyikapi satu permasalahan, jangan sampai bercuit dimedsos, yang akan mempertontonkan kebobrokan Pemerintahan kabupaten Lebak.

PENULIS. : M.UKI

REPORTER : Busernews19.com