Dikabarkan Hilang Bocah 5 tahun Ditemukan meninggal Dalam Water Tank
KAB. BANDUNG, Busernews19..com- warga Kampung warung Peuteuy Rt 01/08 Desa Panenjoan Kecamatan Cicalengka, digemparkan dengan penemuan mayat Aulia (5) didalam water tank ( Tong penampungan air), disebuah kontrakan, sebelumnya aulia dikabarkan menghilang kamis (16/07) sekira pukul 22.00 Wib.
Dengan dikabarkan hilangnya Aulia (5) orang tua korban dikabarkan sempat mencari ke alun-alun Cicalengka dan ke statsiun Cicalengka. Namun hasilnya nihil.
Setelah dicari kebeberapa lokasi dan tidak ditemukan, orang tua korban pun lalu pulang dan tidak lagi berusaha untuk mencari anaknya yang hilang itu.
Namun, pada jumat (17/07) pagi sekira pukul 10.30 Wib, korban ditemukan oleh saudara Iwan (9) yang tak lain ada saudara korban dan teman bermain korban, di dalam water tank dilantai 3 dengan kondisi sudah tak bernyawa.
Menurut tetangga Korban saat dihubungi menceritakan kejadian yang telah menimpa Aulia bocah 5 tahun itu. “Aulia ditemukan sudah dalam kondisi meninggal, didalam water tank dengan kapasitas 500 liter dilantai tiga. Itu pun ditemukan oleh saudaranya Iwan (5) yang juga teman bermainnya,”jelasnya.
“Setelah diketahui oleh iwan bahwa didalam water tank ada jasad manusia, lalu bapak tiri korban pun bersama beberapa orang yang lain naik keatas dan melihat kedalam water tank itu. Namun setelah dilihat ayah korban mengira itu adalah boneka namun setelah diselidiki ternyata itu adalah sesosok mayat anak kecil,”jelas tetangga korban.
Baru setelah diketahui bahwa yang diduga boneka adalah sesosok mayat anak kecil, tetangga pun melaporkan ke Polsek Cicalengka, dan setelah dipastikan oleh satuan unit Reskrim Polsek Cicalengka bahwa itu benar adalah mayat seorang bocah, maka dipasang police line dan dilakukan penyidikan dan penyelidikan.
Kasus meninggalnya seorang bocah 5 tahun , yang ditemukan didalam water tank, hingga saat ini belum diketahui motifnya karena ditubuh korban tidak ditemukan luka-luka, serta bekas kekerasan.
Menurut Kapolsek Cicalengka Kompol Aep Suhendi S.H, mengatakan,”Untuk sementara ini kita sedang melakukan pengembangan dan penyelidikan, apakah itu motifnya seperti apa masih belum diketahui,” Jelasnya.
“Sedangkan dijasad korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, namun kita sudah meminta keterangan 9 saksi, termasuk orang tua korban, Rt, Rw juga saksi saksi yang lainnya, mudah-mudahan setelah ada hasil autopsi kita sudah menemukan titik terang dan motif meninggalnya bocah 5 tahun itu,”Tandas Kapolsek Cicalengka Kompol Aep Suhendi S.H.
PENULIS : REDAKSI