Pelaku Usaha Kuliner dan Hotel Merasa Resah, KADIN Garut Minta Pemda Mengkaji Ulang PPKM Jilid 2

Garut,Busernews19.com,-
Sejumlah pelaku usaha kuliner, cafe, resto dan pengusaha Hotel di Garut merasa resah. Pasalnya omzet atau penghasilan usaha mereka mengalami penurunan yang sangat tajam seiring Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masayarakat (PPKM) di wilayah Kabupaten Garut.
Terkait hal itu akhirnya beberapa perwakilan pengusaha UMKM tersebut mendatangi kantor Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Garut, guna meminta pendapat dari Kadin Garut. Perwakilan pengusaha tersebut di terima oleh Agus Joy dan Agus Indra keduanya adalah wakil ketua Kadin Garut, pada Sabtu (23/1/2021) sore.
Menurut Agus Joy, terkait hal tersebut (keresahan-red) perlu diadakan evaluasi dan duduk bersama antara pemerintah daerah, Kadin serta para pengusaha (UMKM) untuk membicarakan persoalan itu. “Artinya bukan kita tidak patuh terhadap PPKM tapi Kadin memiliki fungsi advokasi/pendampingan terhadap anggotanya. Insya Allah secepatnya kita akan menindaklanjuti permasalahan tersebut,” ucapnya.
Dikatakan Agus, pihak (Kadin) berharap agar ada solusi yang tepat bersama pemerintah daerah, sebelum dilaksanakan PPKM. “Kita evaluasi dulu PPKM yang pertama. Kemudian apakah PPKM yang kedua akan lebih baik kedepannya. Namun yang pasti kita semua berharap mudah-mudahan masa pandemi Covid-19 ini cepat berlalu,” pungkasnya, seraya di Aamiin-kan oleh perwakilan pengusaha yang hadir. (**Prima).