KUALITAS PEMBANGUNAN JALAN DESA CALINCING SANGAT MENGHAWATIRKAN

Busernews19.com,Sukabumi,-
Faktor lain yang dapat menjamin terwujudnya Desa Sejahtera Mandiri adalah tersedianya infrastruktur.
Infrastruktur menjadi trending topic dalam empat tahun terakhir terutama setelah Pemerintahan Jokowi menjadikan infrastruktur sebagai prioritas utama dalam pembangunan di Indonesia termasuk infrastruktur penunjang pembangunan ekonomi pinggiran di Desa.
Di Desa Calingcing Kecamatan Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi, sedang dibangun jalan Desa dengan menggunakan Anggaran Dana Desa.
Saat tim busernews19.com datang ke lokasi, mendapati sedang ada pembangunan jalan Desa yang seolah-olah tak bertuan, karena tidak menggunakan papan Proyek, Saat bertanya kepada pemuda setempat yaitu sdr Susun,ia mengatakan,
“Ya betul ini sedang dibangun jalan Desa akses kampung cijoho Desa calingcing”.ujarnya.
kemudian Tim busernews19.com menanyakan siapa pelaksananya menurut keterangan sdr inisial ub, “ini dilaksanakan langsung oleh Pak kades Desa calingcing yaitu Suherlan.”ungkapnya.
Padahal biasanya pembangunan infrastuktur jalan Desa yang bersumber dari Dana Desa biasanya dilaksanakan oleh Tim Pelaksana Kegiatan Kasi Pemerintah atau kasi kes beserta LPMD.
Pantauan di lokasi pembangunan jalan, material pembangunan jalan Desa ini adalah rabat beton.
Menurut keterangan sdr ub, “betul jalan ini merupakan jalan akses Cijoho yang nantinya akan dicor,”katanya.
Masih menurut sdr UB,” takaran yang dipakai dalam adukan cor jalan desa yakni 1/2 sak semen, 20 ember pasir dan 5 ember batu split,sementara jalan Desa yang dibangun adalah jalan aktif yang biasa di gunakan warga dalam berbagai aktifitas sehari-harinya dengan kendaraan roda 2 dan 4 karena jalan yang lebarnya sekitar 3 meter ini adalah satu-satunya jalan menuju kampung Cijoho.” ungkapnya kepada Tim Busernews19.com.Jum’at (19/2/2021).
Apabila dilihat dari material yang dipakai dengan takaran tersebut,sangatlah mengkhawatirkan dan sudah keluar jauh dari kelayakan dan ketentuan sebuah jalan Desa,sedangkan untuk beton k-100 saja yang biasa dipakai untuk jalan gang (khusus kendaraan Roda 2) takarannya masih jauh lebih baik dibandingkan dengan pekerjaan jalan tersebut.
Selanjutnya tim busernews19.com mencoba mendatangi kantor Desa Calingcing untuk mengkonfirmasi tentang pembangunan jalan desa tersebut ternyata Kantor desa kosong tidak ada siapa-siapa atau mungkin karena hari jum’at sudah pada pulang.
Proyek yang seolah-olah tidak bertuan ini karena tidak ada papan proyeknya, sehingga tidak tahu berapa Volume pekerjaannya dan anggarannya.Sangat ironis infrastuktur yang seharusnya menjadi prioritas malah disepelekan pelaksanaannya, padahal infrastruktur jalan desa merupakan pelumas dan roda penunjang ekonomi didaerah…?.
Penulis: EKA LESMANA (KABIRO KOKAB SUKABUMI)
Reporter : Busernews19.com